Mandiriyes


peluang bisnis online jangka pendek dan jangka panjang

Selasa, 31 Desember 2013

SEPULUH KUALITAS KARAKTER

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SEPULUH KUALITAS KARAKTERKetulusan Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri. Kerendahan Hati Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak mera....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

MAWAR DARI SURGA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - MAWAR DARI SURGA14 Februari 2006 Dua minggu yang lalu pesawat yang ditumpangi Arga telah dinyatakan hilang, hingga hari ini pesawat yang ditumpangi Arga belum ditemukan. Arga adalah suamiku, kami menikah sekitar tiga bulan yang lalu. Saya mulai pasrah menerima keadaan ini. Beberapa kerabat sering datang ke rumah untuk memberi dukungan doa dan penguatan. Kupandangi seikat bunga layu di dekat foto Arga. Bunga layu itu adalah hadiah valentine dari Arga untukku setahun yang lalu. Sekalipun Arga bukan sosok yang romantis, ia sering memberi kejutan-kejutan kecil kepadaku. Memberi bunga padaku saat Valentine adalah salah satu hal wajib bagi dia. Hari ini sebenarnya adalah Valentine pertama bagi pernikahan kami. tapi Arga malah ‘pergi’ meninggalkan aku. ... “Permisi..” kudengar suara orang mengetuk pintu. Segera aku menuju pintu dan membukanya. “Apakah ini rumah Ibu Arga ?” tanya orang itu. “Ya saya sendiri.” Jawabku “Ini bu.. cuma mau mengantar kiriman bunga dari Bapak Arga.” Kata....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Minggu, 29 Desember 2013

JET LI, JAGOAN DI DALAM DAN LUAR FILM

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - JET LI, JAGOAN DI DALAM DAN LUAR FILMBagi penggemar film-film action, khususnya silat, pastilah satu nama ini tak bisa lepas dari ingatan. Gerakannya yang lincah dan gaya bertarungnya sangat lentur. Tak heran, sebab, sosok ini-Jet Li-bukan sekadar aktor yang ahli di layar perak, tapi juga memang juara beladiri sejati di kehidupan senyatanya. Tengoklah prestasinya. Berturut-turut selama lima tahun, dari 1974-1979, Jet Li mampu menjuarai kejuaraan bela diri pada pertandingan Chinese National Martial Arts Contest. Terlahir di Beijing China pada 26 April 1963, Jet Li yang bernama Mandarin Li Lian Jie tak begitu saja menjadi ternama seperti sekarang. Ia mengalami proses perjuangan panjang layaknya kisah-kisah dalam berbagai filmnya. Bahkan, ia tercatat mengalami beberapa kegagalan dalam proyek film yang digarapnya. Pernah suatu ketika, Jet Li yang mulai terkenal melalui film Shaolin Temple ini mencoba merambah Amerika. Kala itu, sekitar tahun 1989, ia tampil di film Dragon Fight. Hasilnya jeblok. Tapi, bukan Jet Li kalau lang....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Kamis, 26 Desember 2013

KARET GELANG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KARET GELANGSuatu kali saya membutuhkan karet gelang, satu saja. Shampoo yang akan saya bawa tutupnya sudah rusak. Harus dibungkus lagi dengan plastik lalu diikat dengan karet gelang. Kalau tidak bisa berabe. Isinya bisa tumpah ruah mengotori seisi tas. Tapi saya tidak menemukan satu pun karet gelang. Di lemari tidak ada. Di gantungan-gantungan baju tidak ada. Di kolong-kolong meja juga tidak ada. Saya jadi kelabakan. Apa tidak usah bawa shampoo, nanti saja beli di jalan. Tapi mana sempat, waktunya sudah mepet. Sudah ditunggu yang jemput lagi. Akhirnya saya coba dengan tali kasur, tidak bisa. Dipuntal-puntal pakai kantong plastik, juga tidak bisa. Waduh, karet gelang yang biasanya saya buang-buang, sekarang malah bikin saya bingung. Benda kecil yang sekilas tidak ada artinya, tiba-tiba menjadi begitu penting. Saya jadi teringat pada seorang teman waktu di Yogyakarta dulu. Dia tidak menonjol, apalagi berpengaruh. Sungguh, Sangat biasa-bisa saja. Dia hanya bisa mendengarkan saat orang-orang lain ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

MENGENDALIKAN AMARAH

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - MENGENDALIKAN AMARAHDulu, aku orang yang bersifat pemarah. Aku tidak bisa meredam amarahku setiap hari. Ayahku menyadari hal ini. Untuk mengurangi rasa amarahku, Ayahku memberikan sekantong paku dan mengatakan kepadaku agar aku memakukan paku itu ke pagar di belakang rumah tiap kali aku marah. Hari pertama aku bisa memakukan 48 paku ke pagar belakang rumah. Namun secara bertahap jumlah itu berkurang. Aku menyadari bahwa lebih mudah menahan amarah ketimbang memaku paku ke pagar. Akihrnya aku bisa menahan dan mengendalikan amarah ku yang selama ini telah memburuku. Aku memberitakukan hal ini kepada Ayahku. Ayahku mengatakan agar aku mencabut satu paku di pagar setiap hari dimana aku tidak marah. Hari-hari berlalu dan tidak terasa paku-paku yang tertancap tadi telah aku cabut dan lepaskan semua. Aku memberitahukan hal ini kepada Ayahku bahwa semua paku telah aku cabut. Ayah tersenyum memandangku, dan ia menuntunku ke pagar. Dan berkata “Hmm, kamu telah berhasil dengan baik anakku, tapi, lihatlah lubang....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Selasa, 24 Desember 2013

KEKUATAN SEBUAH PUJIAN

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KEKUATAN SEBUAH PUJIANAda dua gadis bekerja pada sebuah perusahaan yang sama. Nona Wang dan Chang. Keduanya memiliki karakter yang berbeda dan karenanya tak dapat sharing atau bertukar pikiran bersama. Walaupun keduanya tidak saling membenci, namun mereka bukanlah sahabat karib dan tak saling mengagumi cara kerja serta sifat masing-masing. Suatu hari, nona Chang meminta teman kerja yang lain, Pak Chou, untuk menegur nona Wang agar ia memperbaiki serta mengontrol dorongan emosinya. Sebab kalau tidak demikian, tak akan ada orang yang mau berteman dengannya. Demikian alasan nona Chang. Pak Chou menyetujui permintaan nona Chang itu. Setelah beberapa hari, nona Chang berpapasan dengan nona Wang. Nona Wang dengan penuh ramah dan sopan menegur nona Chang. Sejak itu nona Chang melihat adanya perubahan besar dalam diri nona Wang, yang kelihatannya seakan-akan telah berubah menjadi seorang peribadi baru, seorang peribadi yang menyenangkan dan disukai banyak orang. Nona Chang lalu bertemu Pak Chou untuk mengungkapk....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Jumat, 20 Desember 2013

ELANG ATAU KALKUN

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - ELANG ATAU KALKUNMark Victor Hansen adalah orang yang menciptakan seri buku Chicken Soup. Waktu penghasilannya baru mencapai $ 1 juta, ia bertemu dgn Anthony Robbins dan bertanya padanya. “Penghasilan Anda demikian besar, bagaimana saya bίsα mencapainya juga ? Anthony bertanya, “Siapakah kelompok pergaulan yang jadi pemikir utama Anda ?” Ia menjawab, “Kelompok jutawan”. Anthony Robbins berkata, “Itulah kekeliruan Anda. Anda harus bergaul dgn kelompok miliarder, pasti mereka akan membuat Anda berpikir pada tingkatan mereka.” Kini penghasilan Hansen sudah hampir mencapai angka $ 1 milyar. Seorang teman atau komunitas tertentu bίsα mempengaruhi kitα dari segi baik atau buruk. Hal ini diteguhkan juga oleh penelitian yang dilakukan Dr. David dari Universitas Harvard, yang menyimpulkan bahwa setelah 25 tahun hidup maka teman2 Anda akan memiliki pengaruh terhadap hidup ătαŭ kesuksesan Anda. Pada dasarnya manusia memang senang beradaptasi ă....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Kamis, 19 Desember 2013

RAFAEL NADAL, SI PANTANG MENYERAH

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - RAFAEL NADAL, SI PANTANG MENYERAHPerjuangan habis-habisan dan pantang menyerah sampai tetes darah terakhir barangkali tepat untuk menggambarkan perjuangan Rafael Nadal mengalahkan petenis nomor satu dunia, Roger Federer di ajang tennis Wimbledon. Betapa tidak, mereka mencetak rekor permainan tenis terlama dalam sejarah, yakni empat jam 48 menit. Dan, itu pun dengan skor yang sangat ketat, 6-4, 6-4, 6-7, 6-7, dan 9-7. Selama ini, tepatnya dua musim berturut-turut, Nadal selalu kalah di final Wimbledon oleh Federer. Nadal yang dikenal sebagai jago lapangan tenis tanah liat hanya bisa menang dari Federer di final Perancis Terbuka, yang memang menggunakan lapangan tanah liat. Selebihnya, jika berjumpa di lapangan rumput, hampir selalu dipastikan Federerlah pemenangnya. Karena itu, kemenangan Nadal atas Federer di Wimbledon ini menjadi sejarah tak terlupakan bagi Rafael Nadal. Sebab, selain bisa mengalahkan musuh bebuyutannya beberapa tahun belakangan, Nadal juga kembali mengharumkan nama negaranya-Spanyol-yang terakhir ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Rabu, 18 Desember 2013

SELEMBAR TIKET KERETA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SELEMBAR TIKET KERETASemenjak kecil, saya takut untuk memperingati hari ibu karena tak berapa lama setelah saya lahir, saya dibuang oleh ibu saya. Setiap kali peringatan hari ibu, saya selalu merasa tidak leluasa karena selama peringatan hari ibu semua acara televisi menayangkan lagu tentang kasih ibu, begitu juga dengan radio dan bahkan iklan biskuit pun juga menggunakan lagu tentang hari ibu. Saya tidak bisa meresapi lagu-lagu seperti itu. Setelah sebulan lebih saya dilahirkan, saya ditemukan oleh seseorang di stasiun kereta api Xin Zhu. Para polisi yang berada di sekitar stasiun itu kebinggungan untuk menyusui saya. Tapi pada akhirnya, mereka bisa menemukan seorang ibu yang bisa menyusui saya. Kalau bukan karena dia, saya pasti sudah menanggis dan sakit. Setelah saya selesai disusui dan tertidur dengan tenang, para polisi pelan-pelan membawa saya ke De Lan Center di kecamatan Bao Shan kabupaten Xin Zhu. Hal ini membuat para biarawati yang sepanjang hari tertawa ria akhirnya pusing tujuh keliling. Say....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Senin, 16 Desember 2013

1001 BURUNG KERTAS

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - 1001 BURUNG KERTASReo dan July adalah sepasang kekasih yang serasi walaupun keduanya berasal dari keluarga yang jauh berbeda latar belakangnya. Keluarga July berasal dari keluarga kaya raya dan serba berkecukupan, sedangkan keluarga Reo hanyalah keluarga seorang petani miskin yang menggantungkan kehidupannya pada tanah sewaan. Dalam kehidupan mereka berdua, Reo sangat mencintai July. Reo telah melipat 1000 buah burung kertas untuk July dan July kemudian menggantungkan burung-burung kertas tersebut pada kamarnya. Dalam tiap burung kertas tersebut Reo telah menuliskan harapannya kepada July. Banyak sekali harapan yang telah Reo ungkapkan kepada July. “Semoga kita selalu saling mengasihi satu sama lain”,”Semoga Tuhan melindungi July dari bahaya”,”Semoga kita mendapatkan kehidupan yang bahagia”,dsb. Semua harapan itu telah disimbolkan dalam burung kertas yang diberikan kepada July. Suatu hari Reo melipat burung kertasnya yang ke 1001. Burung itu dilipat dengan kertas transparan sehingga keliha....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

SEPEDA BALAP

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - SEPEDA BALAPAda seorang pemuda. Dia tertarik dengan balap sepeda. Setelah mengumpulkan uang, akhirnya dia mampu membeli sebuah sepeda balap. Dengan senang hati, dia mencoba sepeda balap tersebut. Setelah beberapa hari mencoba, dia kecewa berat. Dia tidak bisa mengendarai sepedanya dengan kecepatan tinggi. Bagaimana pun dia mengayuh, tetap saja sepeda berjalan dengan lambat. Akhirnya dia membawa sepeda tersebut ke tempat dimana dia membelinya. “Pak, Anda menipu saya! Katanya ini sepeda balap, koq larinya lambat banget. Bahkan kalah oleh sepeda biasa.” katanya sambil marah-marah kepada penjual sepeda. “Yang benar pak? Padahal pembalap nasional saja menggunakan sepeda seperti ini. Mereka bisa cepat koq?” kata penjual sepeda, keheranan. “Buktinya? Saya sudah sekuat tenaga mengayuh, tetap saja lambat.” katanya menaikan nada suaranya. “Mungkin ada yang rusak pak. Boleh saya periksa?” tanya penjual sepeda tetap tenang. Kemudian dia memeriksa sepeda. Setelah beberapa saat dia berkata....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Sabtu, 14 Desember 2013

MICHAEL JORDAN, SANG LEGENDA BASKET

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - MICHAEL JORDAN, SANG LEGENDA BASKETDunia olahraga mengenal beberapa nama sebagai legendanya masing-masing. Tinju ada Mohammad Ali. Sepakbola ada Pele dan Maradona. Golf ada nama Tiger Woods. Balap F1 ada Michael Schumacher. Dan, di bola basket, ada satu nama yang dianggap paling berpengaruh hingga sekarang, Michael Jordan. Untuk satu nama terakhir, meski sudah pensiun dari olahraga yang membesarkan namanya, namun dirinya seolah tak tergantikan. Beberapa nama yang dianggap sebagai the next Jordan-di arena basketball Amerika, NBA-tetap tak bisa menggantikan ketenarannya. Nomor kaosnya-23-hingga kini juga digantung di langit-langit hall of fame sebagai bentuk penghargaan atas prestasinya. Michael Jordan memang sosok yang sangat komplit. Di dalam lapangan, kemampuannya tak diragukan lagi. Berbagai atraksi menarik disuguhkan saat bertanding. Ia bahkan disebut-sebut bukan lagi sebagai seorang atlet, melainkan sudah menjadi aktor film yang mengundang decak kagum penontonnya. Karena itu, tak heran, kala ia pernah memutuskan p....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Jumat, 13 Desember 2013

CINTA CICAK

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - CINTA CICAKKetika sedang merenovasi sebuah rumah, seseorang mencoba merontokan tembok. Rumah di Jepang biasanya memiliki ruang kosong diantara tembok yang terbuat dari kayu. Ketika tembok mulai rontok, dia menemukan seekor cicak terperangkap diantara ruang kosong itu karena kakinya melekat pada sebuah surat. Dia merasa kasihan sekaligus penasaran. Lalu ketika dia mengecek surat itu, ternyata surat tersebut telah ada disitu 10 tahun lalu ketika rumah itu pertama kali dibangun. Apa yang terjadi? Bagaimana cicak itu dapat bertahan dengan kondisi terperangkap selama 10 tahun??? Dalam keadaan gelap selama 10 tahun, tanpa bergerak sedikitpun, itu adalah sesuatu yang mustahil dan tidak masuk akan. Orang itu lalu berpikir, bagaimana cicak itu dapat bertahan hidup selama 10 tahun tanpa berpindah dari tempatnya sejak kakinya melekat pada surat itu! Orang itu lalu menghentikan pekerjaannya dan memperhatikan cicak itu, apa yang dilakukan dan apa yang dimakannya hingga dapat bertahan. kemudian, tidak tahu....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

PEMICU KERUSAKAN OTAK

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - PEMICU KERUSAKAN OTAKOtak manusia terdiri lebih dari 100 miliar syaraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu syaraf lain. Bayangkan, dengan kerumitan otak seperti itu, maka Anda wajib menyayangi otak Anda cukup dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering disepelekan. Otak adalah organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem syaraf pusat. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi. ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya. Sungguh suatu tugas yang sangat rumit dan banyak. Maka, hindarilah kebiasaan buruk di bawah jika Anda masih ingin otak Anda bekerja dengan baik. 1. Tidak mau sarapan Banyak orang menyepelekan sarapan, padahal tidak mengkonsumsi makanan di pagi hari menyebabkan turunnya kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Kamis, 12 Desember 2013

DOA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - DOAAda seorang laki-laki yang tinggal di dekat sebuah sungai. Bulan-bulan musim penghujan sudah dimulai. Hampir tidak ada hari tanpa hujan baik hujan rintik-rintik maupun hujan lebat. Pada suatu hari terjadi bencana di daerah tersebut. Karena hujan turun deras berkepanjangan, permukaan sungai semakin lama semakin naik, dan akhirnya terjadilah banjir. Saat itu banjir sudah sampai ketinggian lutut orang dewasa. Daerah tersebut pelan-pelan mulai terisolir. Orang-orang sudah banyak yang mulai mengungsi dari daerah tersebut, takut kalau permukaan air semakin tinggi. Lain dengan orang-orang yang sudah mulai ribut mengungsi, lelaki tersebut tampak tenang tinggal dirumah. Akhirnya datanglah truk penyelamat berhenti di depan rumah lelaki tersebut. “Pak, cepat masuk ikut truk ini, nggak lama lagi banjir semakin tinggi”, teriak salah satu regu penolong ke lelaki tersebut. Si lelaki menjawab, “Tidak, terima kasih, anda terus saja menolong yang lain. Saya pas....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Read More......

Kamis, 03 Oktober 2013

"Quovadis Mahkamah Konstitusi? Menyedihkan.... Sekaligus mempermalukan bangsa,"

Mahkamah Konstitusi  sebagai lembaga tinggi negara yang diharapkan menjadi garda terdepan pengawal tertinggi konstitusi sekarang sudah tidak bisa diharapkan lagi.
Keputusan MK di republik ini bersifat  final dan mengikat. Kalau lembaganya diisi oleh orang-orang yang tidak amanah, bagaimana nasib hukum peradilan di Indonesia
MK sudah jatuh, terjerembab, hancur, dan tak bisa dipercaya lagi. 
Berharap MK dibubarkan saja. Tapi  tak bisalah berkata seperti itu karena adanya MK itu merupakan salah satu perintah konstitusi.  Tetapi saat ini  negeri ini seperti sudah tidak punya harapan untuk menegakkan hukum dan konstitusinya. 


Read More......

Selasa, 01 Oktober 2013

Keajaiban Melalui Istighfar


KISAH AMALAN ISTIGHFAR KH. MOHAMMAD KHOLIL BANGKALAN




فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا {10




يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا {11



وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا {12


Satu Macam Doa untuk Tiga Masalah.

Read More......

Jumat, 06 September 2013

Who Wants to be a Diplomat ? (2)

Apa yang terlintas di pikiran anda ketika mendengar kata “diplomat”?

Jalan-jalan ke luar negeri, gaji dolar, penampilan stylish & dandy lengkap dengan jas dan dasi, kehidupan glamour, pintar bersilat lidah dengan bahasa-bahasa bersayap? Atau mungkin anda sepakat dengan adagium lama bahwa diplomat identik dengan protokol, alkohol, dan kolesterol? Imajinasi anda memang tidak terlalu salah, tapi juga tidak mencerminkan profesi diplomat secara benar dan utuh.
Profesi diplomat jauh lebih luas dari sekadar hal-hal yang sering diimajinasikan oleh orang awam.

Read More......

Rabu, 04 September 2013

SUKSESI RAKYAT


Sejarah suksesi kekuasaan di Indonesia, semuanya nyaris berlangsung keras. 
Menyatakan ”Berlangsung keras”, rasanya lebih aman, untuk menghindari pembahasan ketatanegaraan yang berkepanjangan.
Satu-satunya suksesi yang berlangsung tenang adalah pada masa pergantian Presiden dari Megawati Soekarnoputri kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada tahun 2004, dan itulah pertama kalinya suksesi di Indonesia dilakukan melalui mekanisme “coblos” Presiden secara langsung.

Read More......

Selasa, 03 September 2013

The Power of Diplomacy


Gambaran tentang diplomacy tentu sebagian besar langsung pada yang berhubungan dengan power, militer, kekuatan dan yang semacamnya.

Tetapi tatanan dunia sekarang ini sepertinya sedang berubah sangat cepat. Negara tidak lagi hanya memamerkan kekuatan militernya untuk mempengaruhi negara lain guna mencapai national interest nya. Dunia sepertinya sudah jenuh dengan model pendekatan kuno tersebut. Selain jenuh, pendekatan kuno tersebut juga berpotensi menimbulkan perang.

Read More......

Who Wants to be a Diplomat ? (1)


Bukan bermaksud untuk mengupdate pengetahuan 'ke H.I an' atau bersusah payah memonitoring perkembangan kekinian politik kontemporer, tapi lebih karena lontaran anakku yang suatu hari dengan semangatnya mengatakan 'aku pengen jadi diplomat'.
Biasalah anak-anak (dalam hati 'Insyaallah semoga diperkenankan dan diridhoi Allah' maybe you want to try this son, let's make diplomacy for a better world).

Read More......

Kamis, 15 Agustus 2013

Pesantren dan Agenda Kesetaraan Ummat

Bukan bermaksud untuk terlalu muluk, ataupun berusaha membuka dan menyoal hal yang sudah terlalu dianggap lumrah, sampai-sampai tidak pernah terbersit sekalipun untuk membahasnya.
Tetapi, karena rasa ini terlalu sesak untuk ingin bicara. Berharap cukup mewakili dan sebagai input pengetahuan tambahan,  saya copas makalah MM. Billlah di blog ini yang bersumber dari blog Prof. DR. Marzani Anwar. Dengan harapan bisa lebih membantu membuka mata hati dari ketertutupan menyoal masalah-masalah bias gender / kesetaraan gender. 

Read More......

Jumat, 19 April 2013

Agama Bukan Alat Politik



Gus Dur :  Agama Bukan Alat Politik




catatan dari Sokaraja, Wonosobo.




KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), mengatakan, selama ini Islam berkembang baik di Indonesia karena Islam dipakai untuk hal-hal yang baik. Karena itu tak sepantasnya kaum muslimin memakai agama sebagai alat politik.

Read More......

ACEH PELOPOR EMANSIPASI WANITA REPUBLIK INDONESIA



ACEH PELOPOR EMANSIPASI WANITA

Oleh

Walang Sung Sang


Berbicara tentang perjuangan emansipasi wanita di Indonesia, maka secara jujur kita harus mengakui, bahwa berdasarkan fakta sejarah menunjukkan sudah sejak abad ke-15 Masehi, Aceh telah melaksanakarn emansipasi.

Read More......

Senin, 08 April 2013

Semua Ranah Kehidupan Adalah Lini Perjuangan.


Semua Ranah Kehidupan Adalah Lini Perjuangan
Jangan merasa ada satupun lini yang kita remehkan.

Segera tentukan posisi kita, dimana lini yang akan kita geluti. Lalu kita camkan, perjuangan ini tidak boleh kebobolan dari lini yang kita jaga..!

Satu catatan penting... jangan kesankan pentingnya lini yang kita jaga, dengan meremehkan atau memojokkan orang-orang yang berjuang di lini yang berbeda...!

Justru kita harus bersyukur jika ada orang lain yang menjaga lini berbeda yang tidak dapat kita jangkau karena keterbatasan.

Read More......

Rabu, 03 April 2013

Gabung Parpol? Siapa Takut....




Sekalipun sebagian besar masyarakat merasa resisten dan sedikit underestimate terhadap partai politik, tetapi tetap membuat derajad suhu berpolitik memanas belakangan ini. Betapa tidak, karena faktor-faktor pemicunya mulai disulut.
Spanduk-spanduk, banner, baliho dan semacamnya sudah sebegitu banyaknya mengarahkan keterlibatan publik. Biasalah, parpol-parpol kita yang memang dikenal sentralistik, kurang terkonsolidasi dan hanya mau kerja dan heboh ketika akan menyelenggarakan pemilu saat ini secara drastis membetulkan profil, mensosialisasikan format perjuangan, demi untuk mendapatkan citra positif dan untuk mendapatkan bakal caleg.
Tentu dengan minimnya komunikasi politik yang dijalin bagi parpol-parpol baru (apalagi) atau yang selama ini stagnan lebih sulitlah menghasilkan hasil yang diharapkan.

Read More......

Rabu, 27 Maret 2013

Jenis Partai di Indonesia Berdasarkan Keanggotaannya


            Dalam literatur ilmu politik, secara umum sifat partai politik dapat diklasifikasikan dalam dua kategori, yaitu Partai Kader dan Partai Massa. Namun dalam praktiknya antara kedua kategori ini sering tidak terbagi secara ekstrem, akan tetapi merupakan perpaduan (kombinasi) ciri-ciri dari keduanya, atau disebut sebagai partai berstandar ganda (campuran).

Read More......

Minggu, 24 Maret 2013

Kenali Asal Muara Ekonomi Kerakyatan Kita



Dr. H. Mohammad Hatta lahir di Bukittinggi, 12 Agustus 1902. Pria yang akrab disapa dengan sebutan Bung Hatta ini merupakan pejuang kemerdekaan RI yang kerap disandingkan dengan Soekarno. Tak hanya sebagai pejuang kemerdekaan, Bung Hatta juga dikenal sebagai seorang organisatoris, aktivis partai politik, negarawan, proklamator, pelopor koperasi, dan seorang wakil presiden pertama di Indonesia.
Kiprahnya di bidang politik dimulai saat ia terpilih menjadi bendahara Jong Sumatranen Bond wilayah Padang pada tahun 1916. Pengetahuan politiknya berkembang dengan cepat saat Hatta sering menghadiri berbagai ceramah dan pertemuan-pertemuan politik. Secara berkelanjutan, Hatta melanjutkan kiprahnya terjun di dunia politik. 

Read More......

4 Pilar Bangsa Indonesia, Formasi Baru


Zaman sudah berubah, banyaknya pengaruh arus globalisasi yang kuat menuntut kita untuk mendapatkan format yang lebih ideal dan mudah dicerna tentang faham berbangsa dan bernegara untuk sekedar merefres/ menyegarkan ingatan kita. Syukur-syukur setelah mendapatkan format informasi  ideal yang kita harapkan pada akhirnya kita punya kemauan untuk mentransfer pengetahuan kita untuk kebaikan kehidupan berbangsa dan bernegara kita sebagai warga negara suatu bangsa.




Read More......

Jumat, 22 Maret 2013

Masuki Ritual 5 tahunan 2014 Dengan Memahami Tugas, Fungsi dan Wewenang DPRD

Pemilu 2014 sudah di depan mata, berbagai persiapan semua unsur masyarakat yang terkait dengan perayaan tersebutpun sudah pula dilakukan. Ditengah makin berkurangnya ekspektasi masyarakat terhadap partai politik, apapun ini adalah acara rutin yang harus dijalani. Tentunya dengan sambil meluruskan niat untuk tetap berharap agar acara 5 tahunan kali ini tidak hanya menjadi sekedar ajang ritual 5 tahunan yang tidak akan pernah memberikan impact apapun terhadap kehidupan masyarakat secara keseluruhan, ataupun nantinya malah hanya akan melahirkan public figur baru yang hanya akan berfungsi sebagai artis bagi rakyat pemilihnya, tanpa berusaha membangun basic komunikasi sambung rasa, yang hanya pintar mengkooptasi kekuatan tertentu dalam masyarakat untuk kepentingan dirinya dan golongannya. Berharaplah agar kali ini lebih memberikan impact besar, meliputi makin hidupnya keterwakilan yang bermuara pada lebih sejahteranya masyarakat dan yang lebih penting bisa mewujudkan/melengkapi yang menjadi kekurangan dari anggota DPRD sebelumnya.

Read More......

Selasa, 12 Maret 2013

Wawancara Imajiner Dengan Bung Karno

Para pemimpin sekarang maupun generasi pewaris bangsa ini mesti belajar dari sejarah masa lalu. Bahwa apa yang terjadi sekarang bukanlah sesuatu yang datangnya tiba-tiba, melainkan dari sebuah proses panjang. Untuk bertindak lebih bijak,maka kita perlu mengetahui dan memahami apa proses-proses tersebut. Untuk itu selayaknya kita menginput pengetahuan tentang kejadian-kejadian yang dialami para tokoh pemimpin bangsa ini yang terekam dalam buku 'Wawancara Imajiner Dengan Bung Karno' yang ditulis oleh Christianto Wibowo. Rekaman mulai awal jaman kemerdekaan sampai kondisi Indonesia terakhir tentang sejarah politik dan ekonomi Indonesia yang patut disimak untuk diteladani maupun dijadikan cermin tentang prilaku berbangsa dan bernegara.

Read More......

Minggu, 10 Maret 2013

Hugo Chaves

In Memoriam -5.Maret.2013



Kematian pemimpin sosialis itu meninggalkan kekuasaan selama 14 th yang untuk terakhir kalinya memenangi pemilu pada Oktober 2012 lalu di negara kaya minyak kawasan Amerika Latin.

Read More......

Rabu, 06 Maret 2013

Harapan Untuk Menjadi Lebih Baik Adalah yang Utama bagi Tuhan


"Orang-orang yang luar biasa bertahan dalam situasi yang sangat sulit, dan mereka menjadi semakin luar biasa karena itu" - Robertson Davie

Hidup ini terlalu berharga, jika Anda hanya menjalani 'gaya hidup bertahan saja' dalam jangka waktu lama.Kadang-kadang kita memang mengalami masa-masa sulit. Masalah datang silih berganti. 
Ekonomi yang jatuh, bisnis yang melambat, kesehatan yang melemah, dan hubungan yang mungkin
mengalami masa-masa sulit. 
Buatlah keputusan, bahwa apa pun yang menimpa Anda, betapapun sukarnya, betapa pun tidak adilnya, Anda akan melakukan lebih banyak lagi dari sekedar hanya bertahan hidup. Anda akan berkembang pesat walaupun semua itu terjadi. 
Ibarat sebuah musim kemarau yang berganti dengan musim hujan. Tuhan pun telah menyiapkan sebuah musim baru untuk Anda. Tuhan memiliki hal-hal luar biasa untuk Anda di masa depan. Tuhan memiliki pintu-pintu baru yang ingin Anda membukanya. Ia menginginkan kehidupan Anda lebih baik daripada sebelumnya.
Mentalitas bertahan hidup hanya akan menghalangi Anda mencapai hal terbaik dari Tuhan.
Jika harapan Anda selalu kurang, Anda pun akan mendapatkan yang kurang.
Tetapi jika Anda berharap berkah yang lebih besar lagi, Tuhan akan meningkatkan hidup Anda dengan cara yang lebih hebat lagi.
Apa yang terjadi pada kita, seburuk apapun itu, tidak akan menghalangi kekuasaan-Nya. Tetapi terkadang pikiran kitalah yang justru menghalangi kekuasaan Tuhan pada kita. 
Tetaplah beriman, yakinlah Anda akan mendapatkan kemurahan Tuhan yang tak terduga!

Read More......

Minggu, 03 Maret 2013

Bondowoso Berduka

Innalillahi wainnailaihi roji'un



Belum hilang tercekamnya jiwa kita melihat, mendengar dan merasakan kejadian-kejadian kejahatan belakangan ini di sekitar kita. Lihat saja, mulai soal yang dulunya tidak ada dan tidak biasa, sekarang menjadi suatu kelumrahan modus bagi para pelaku kejahatan. Dari soal pedhophilia terhadap anak-anak di sekitar, terhadap anak miskin, terhadap anak tetangga, bahkan terhadap... na'udzubillahi mindzalik... anak sendiri. Soal perlakuan kekejaman terhadap orang lain yang... (katanya) pernah menyakiti (dendam) dirinya.

Read More......

Selasa, 26 Februari 2013

Seleksi Calon Legislator


Berbagai survei mutakhir menunjukkan kepercayaan publik terhadap partai politik memudar karena perilaku kader partai yang korup dan tidak peduli pada aspirasi konstituen (Kompas, 4/2).

Salah satu cara memulihkan kepercayaan itu adalah melibatkan anggota partai memilih bakal calon dari sejumlah calon yang disiapkan dan diseleksi pengurus.

Read More......

Rabu, 13 Februari 2013

Bunda, Anak Kita Dalam Bahaya!

anak kita dalam bahaya, anak kita

Bunda, Anak kita dalam Bahaya 
(WAJIB baca bagi Ortu yg sayang Anak) 


Catatan ini buat para Orang tua atau Calon Orang tua,,, 
Silahkan dibaca,,Semoga Bermanfaat.. 

Hasil Seminar tanggal 30 Oktober 2010 di kemang village, Jakarta By Elly Risman, M.Psi (Yayasan Buah Hati) Di share dari teman yang ikut di Jakarta. 

Read More......

Selasa, 12 Februari 2013

Perempuan Itu Realistis

Beberapa waktu yang lalu suamiku mengungkapkan keheranannya tentang teman dekatnya yang ingin berpoligami (padahal dia sudah memiliki segalanya dengan/dari istrinya, yang juga sudah diakui oleh temen tersebut).
Selintas terbayang tentang tanteku (sekarang sudah almarhumah), yang menjanda di usia 26 tahun dengan 3 anak bisa bertahan tetap menjanda dengan juga tetap konsisten bekerja optimal dengan tetap menjalankan peran mendidik putra putrinya dengan sebaik-baiknya sampai ajalnya di usia 60 tahun.
Tanpa niat untuk mengkomparasikan kedua hal tersebut, sekedar suatu ungkapan tentang perempuan (laki-laki) postingan kali ini.
Ditengah masyarakat acapkali tetebar stereotip bahwa perempuan merupakan insan yang lebih lemah daripada laki-laki. Sungguhkah lelaki lebih kuat daripada perempuan? Sungguhkah lelaki bisa lebih sabar, taat asas (konsisten) dalam meniti kebaikan hari demi hari?
Begitu banyak lelaki menempatkan perempuan, termasuk pasangan hidup mereka sebagai pendamping yang submisif di bawah bayang-bayang dominasi kelaki-lakian. Maka laki-laki tidak pernah mencuci piring di dapur, tidak pernah mengepel lantai, tidak pernah menyiapkan makanan sendiri, jarang memasak untuk keluarganya. Semua pekerjaan itu seolah hanya beban perempuan, atau beban pasangan hidup sang pria yang 'digdaya'. Tak pelak tangan laki-laki seringkali justru lebih halus daripada tangan perempuan.

Dalam konteks lainnya, sekali lagi terlihat ke'realistisan' perempuan, berikut gambarannya.
Seringkali perempuan yang hidup sendiri (baik ditinggal suami bekerja di tempat yang sangat jauh, ataupun suami sudah meninggal), jamak sekali mendapat godaan dari laki-laki (dengan cara halus maupun kasar).
Godaan halus yang tampil dalam bentuk yang mempersoalkan seberapa kuatkah manusia ditinggal suami begitu lama, mereka berasumsi bahwa pria saja tidak akan kuat bertahan dalam kesetiaan jika berpisah begitu lama dengan istrinya. Apalagi perempuan, bukannya lebih meresa kesepian dan butuh kehangatan laki-laki.
Dalam hal lain lagi, godaan utnuk menjadi istri kesekian (baca: poligami) adalah bentuk tawaran yang biasanya datang dari laki-laki yang sok hidupnya sudah bisa menjamin hidup bahagia dunia dan akhirat juga tidak lupa menganggap diri mumpuni dalam menakar keadilan dalam hidup (katanya).

Beberapa gambaran diatas sesungguhnya secara tidak langsung memproyeksikan kerapuhan laki-laki sendiri. Yang benar-benar butuh kehangatan secara berlebih adalah para lelaki bukan perempuan. Namun, kebutuhan berlebih itu diproyeksikan keluar, sehingga seolah menempel pada perempuan.

Ada beberapa alasan yang menyebabkan perempuan begitu tegar, sabar, kuat, taat asas, setia dan tabah.
Pertama, alasan bersifat eksternal dan relasional terutama berkaitan dengan relasi si perempuan dan keluarga suaminya yang disertai dengan pengenalan diri yang sangat baik tentang keluarga suaminya juga pengenalan diri yang sangat baik terhadap keluarganya sendiri (+anak-anaknya).
Kedua, alasan internal yang berpusat pada pengolahan jiwanya sendiri, yang memungkinkan diri untuk tetap tabah, sabar, konsisten dan setia menjalani kehidupan dalam kebaikan. Itulah hidup yang realistis, dengan tidak membiarkan diri hanyut dalam berbagai fantasi dan imajinasi yang terlalu menjulang serta jauh meninggalkan ralistas dengan tidak membiarkan dirinya bersama laki-laki lain yang bukan suaminya.

Akhirnya bisa dilihat, betapa sikap laku realistis membawa manusia ke kesederhanaan yang menentramkan. Kesederhanaan yang memungkinkan manusia menjalani hidup dengan tabah, sabar, tekun, taat asas, dalam kebaikan.

(Bagi pembaca laki-laki, obyek seyogyanya dikembalikan kepada diri sendiri sebagai cermin terhadap olah laku yang tidak sepatutnya dalam memandang perempuan dalam konteks yang di bahas format ini).


Read More......

Sabtu, 09 Februari 2013

Max Havelaar


Novel ini ditulis oleh Multatuli (Eduard Douwes Dekker) yang meski ditengah kontroversinya apakah seluruh kejadian di novel ini adalah fakta, namun buku ini berani dan mampu melawan kolonialisme. Buku yang terbit di akhir abad 17 ini juga menginspirasi bung Karno untuk melawan penjajahan.

Max Havelaar sendiri digambarkan sebagai seorang asisten residen di Lebak (sekarang masuk Provinsi Banten). Dia menggantikan asisten sebelumnya yang tewas terbunuh, Slottering, sebelumnya Havelaar bertugas sebagai asisten residen di Natal (sekarang masuk Provinsi Sumatera Utara).

Apa yang menjadi permasalahan pada saat itu di Pulau Jawa adalah strategi yang digunakan kolonial Belanda untuk mengisi kembali pundi-pundi perbendaharaan kas mereka yang kosong akibat membiayai perang. Perang terbesar pada saat itu ialah Perang Jawa (1825-1830). Perang tersebut dimenangi oleh pemerintah kolonial Belanda dengan menyerahnya Pangeran Diponegoro. Dengan demikian, pemerintah kolonial tidak punya 'saingan' dalam memerintah Pulau Jawa. Namun, perang tersebut menyisakan kerugian yang cukup besar di pihak kolonial baik di Jawa maupun di negeri Belanda. Gubernur Jenderal Belanda pada saat itu ialah Johannes van den Bosch beride bagaimana mengembalikan kekayaan Pemerintah Belanda. Idenya adalah Pemerintah kolonial menerapkan sistem penanaman atau Cultuurstelsel.

Sistem tersebut tidak pernah tertuang secara eksplisit, namun didasarkan pada prinsip umum sederhana. Daerah-daerah berutang pajak kepada pemerintah yang besarnya 40% dari taksiran hasil panen utama (biasanya beras). Pajak tersebut dibayarkan dalam uang tunai, namun sulit dalam pelaksanaannya karena sumber daya administrasi dan uang tidak tersedia. Bila pendapatan panen suatu daerah lebih besar daripada pajak yang harus ditanggungnya, maka ia memperoleh kelebihannya, sementara kalau pendapatan hasil panen kurang dari pajak yang seharusnya, maka daerah tersebut harus menggantinya dari sumber pendapatan lain. namun yang terjadi adalah: bagi desa harus ada nilai tukar antara pajak tanah yang didasarkan atas komoditi beras dan komoditi ekspor kepada pemerintah  Sistem ini mengharuskan masyarakat petani di daerah Jawa untuk menanam tanaman yang laku di pasar dunia seperti kopi, tebu, teh untuk diserahkan pada pemerintah kolonial sebagai pajak dalam bentuk natura (barang). Sebelum berkembangnya produksi gula dan nila, hanya kopi yang memiliki nilai ekonomis (ditanam di Priangan, Jawa Barat). Namun perkebunan nila tidak berhasil, sebagian besar perkebunan di Yogyakarta dan Surakarta berubah menjadi perkebunan gula. Selain itu, bagi penduduk yang tidak memiliki tanah, diharuskan membayar pajak dengan bekerja pada tanah milik pemerintah kolonial. Sistem Cultuurstelsel ini mulai diperkenalkan sejak tahun 1830 dan pada tahun 1840 diterapkan di seluruh Pulau Jawa. 

Pada prakteknya, keuntungan hanya dinikmati oleh pengusaha Cina serta pada administrator dan para pejabat pribumi yang sebagian besar tidak hanya menerima persentasi namun juga memiliki tanah jabatan (Ricklefs). Dampak-dampak cultuurstelsel ini tentu saja menguntungkan negeri Belanda. Dalam kurun waktu 1831-1877, telah dihasilkan 827juta gulden. Dampak sosial dan ekologi tentu saja rusak. Penderitaan orang-orang di Jawa meningkat, serta lingkungan yang tak stabil. peruntukan lahan untuk padi diubah jadi menanam tebu. Akibatnya timbul paceklik. Sementara itu perdagangan komoditi ekspor dari Jawa ke Eropa semakin didominasi swasta, karena itu banyak yang tertarik menjadi broker antara sang majikan, Belanda, dan petani.  Broker kopi ini, menurut Ricklefs (1993), bekerja sama dengan pegawai Belanda untuk memenuhi target ekspor kopi. Ketika cultuurstelsel mulai dihapuskan, kopi adalah komoditi yang dihapuskan terakhir kali. 

Keadaan Sosial
Struktur cultuustelsel berdampak pada tatanan kehidupan sosial. Kepala desa merupakan penghubung antara petani dan pejabat yang puncaknya adalah bupati. Bupati adalah bangsawan yang mengepalai kabupaten dan bertanggung jawab pada pemerintahan Belanda. Pejabat Belanda di suatu kabupaten ditugasi untuk mengurus penerimaan pajak dari masyarakat petani. Permasalahan korupsi yang muncul ialah, mereka dibayar sesuai dengan persentase penyerahan komoditi pertanian. Komoditi ekspor yang menjadi hak pemerintah dihargai terlalu rendah. Perdagangan komoditi ekspor di jalur swasta meningkat, dan terjadi pemerasan terhadap desa-desa. Korupsi merajalela dan pemerintah pusat di Batavia tidak mampu memantau hal tersebut ke seluruh daerah.



 

Ada beberapa pertanyaan sekaligus kritik yang disampaikan Multatuli yang mungkin masih relevan sampai sekarang.:
Pertama, Kritik terhadap Sumpah Jabatan. Ketika diangkat sebagai Asisten Residen, Havelaar diminta mengucapkan sumpah bahwa akan mematuhi dan menegakkan peraturan dan undang-undang yang juga terpenting adalah akan melindungi penduduk Bumi Putera terhadap penindasan, penyiksaan, penganiayaan. Apakah demikian yang dilakukan pejabat pemerintahan sekarang yang membela kepentingan rakyat kecil diatas kedudukannya?
Kedua, ia menegaskan apa panggilan bekerja. Ketika Max Havelaar memimpin rapat setelah ia dilantik maupun dalam surat-suratnya ia memberi pandangan apa peranan sebagai pekerja pemerintah :

Sebab kita bersukacita bukan karena memotong padi; kita bersukacita karena memotong padi yang kita tanam. Dan jiwa manusia bukan tumbuh karena upah, tapi karena kerja yang membikin ia berhak untuk menerima upah.
Dan apa jawab kita, kalau sesudah kita mati, ada suara menegur roh kita dan bertanya: "mengapa orang meratap di ladang-ladang, dan mengapa pemuda-pemuda menyembumyikan diri? Siapa yang mengambil panen dari lumbung dan menteret kerbau yang akan membahak ladang dari kandang? Apa yang telah klau lakukan dengan saudaramyu yang kuserahkan penjagaannya kepadamu? Mengapa si celaka itu bersedih hati dan mengutuk kesuburan istrinya? (h.69)

Adakah yang lebih tinggi dari kebahagiaan? Maka bukankah kewajiban kita untuk membahagiakan manusia? Dan jika untuk itu diperlukan kerja, bolehkah kita melarang orang Jawa bekerja, pekerjaan yang yang diperlukan untuk kebahagiaan jiwanya, supaya nanti tidak akan dibakar dalam api neraka (h.88) 

..supaya anda tinggalkan sikap takut-takut dan tampil dengan berani memperjhuangkan sesuatu kepentingan (h.145)

dan ucapan ini ditujukan bukan terutama pada anda, tetapi kepada sekolah di mana anda dididik menjadi pegawai negeri Hindia (h.145). Hendaklah kata yang mulia itu terbukti dengan cara lain, dari sekedar gelar yang membosankan itu, gelar yang mengganggu arti kalimat.

Ketiga, mengkritik pengangkatan gubernur jenderal. Multatuli mempersoalkan pengangkatan gubernur jenderal. Menurutnya, orang yang diangkat menjadi gubernur jenderal seharusnya selain cakap adalah seorang yang cukup punya pengalaman memimpin, mengingat permasalahan di Hindia sangat kompleks. Persoalan kesetiaan dan kejujuran menjadi poin penting. Dari cerita Multatuli ini juga dapat diketahui bahwa praktik korupsi sudah berlangsung dari sejak dulu. Gedung-gedung pemerintahan yang dibangun seringkali tidak berdasarkan anggaran biaya yang telah disusun, tetapi menggunakan tenaga kerja paksa yang tidak dibayar. Dan terutama Multatuli menyoroti perilaku para pemimpin Belanda di Hindia seperti buta mendadak: 

Orang yang baru beberapa waktu yang lalu tersembunyi di antara lingkungannya, tidak menonjol dalam pangkat atau kekuasaan, biasanya secara tiba-tiba, diangkat di atas orang banyak, yang jauh lebih besar jumlahnya dari lingkaran kecil yang dahulu membenamnya sebhingga tidak kelihatan oleh orangl dan saya kira tepatlah jika saya menyebut tempatnya yang tinggi itu membuat pemandangan orang berputar-putar....seperti kita menjadi buta apabila kita dengan cepat dipindahkan dari tempat yang gelap pekat ke tempat yang cerah. (h.149)

Keempat, mengkritik gaya hidup saleh? Multatuli mengkritisi apakah benar pandangan orang Belanda, bahwa mereka adalah golongan Eropa terpilih yang mendapat berkat Tuhan, berbeda dengan Prancis yang terjadi bunuh-bunuhan. Sementara orang Belanda berdiam di negeri jauh, Orang Jawa yang digambarkan kafir malah menghasilkan kekayaan bagi mereka (h.159)
Dari sudut pandang orang Belanda yang di negeri Belanda apakah kalimat: orang harus bekerja keras, dan siapa yang tidak mau, adalah miskin dan tetap tinggal miskin, dengan sendirinya (h.162) tetap relevan terlaksana di tanah jajahan?

Kejadian Lebak sudah jauh di belakang kita, tapi pertemuan dengan Max Havelaar tetap aktual. Sosok individu yang mempunyai perasaan kemanusiaan berjuang melawan kepentingan diri kolektivitas, dengan motif-motif manusia.

Para pemimpin negara ini perlu memaknai kembali sumpah jabatannya untuk membela rakyatnya alih-alih kepentingan politik golongan ataupun partainya. Wallahualam...

Read More......

Kamis, 07 Februari 2013

Martha Khristina Tiahahu



Hati siapapun pasti dipenuhi haru dan bergetar menyebut namanya. Wanita satu ini benar-benar berhati keras seperti baja. Konsistensi kejuangan dan militansinya tidak cukup menaikkan jempol seorang saja manusia.

Lahir di Nusa Laut, kepulauan Maluku tahun 1801. Ketika penduduk Saparua dengan dipimpin kapitan Pattimura melawan Belanda, kapitan Paulus Tiahahu terjun memimpin penduduk Nusa Laut. Lalu berhasil merebut benteng Beverwijk di Negeri Sila, Leinatu.
Berbagai upaya yang dilakukan Belanda untuk memadamkan kobaran pemberontakan rakyat tidak berhasil, sebelum pada akhirnya memperalat seorang guru (Sosialisa sang penghasut bangsa) yang berhasil masuk benteng dengan mengatasnamakan raja-raja Nusa Laut yang sudah berdamai dengan Belanda. Siasat licik ini (10 November 1817) Belanda berhasil masuk benteng dan menangkap kapiten Paulus Tiahahu dan putrinya.

Ketika setelah melalui Pengadilan Darurat yang memutuskan hukuman mati bagi kapiten Paulus Tiahahu, dengan gagah beraninya Khristina mengusulkan dirinya sebagai pengganti ayahnya untuk dihukum mati.
Ketika pada akhirnya eksekusi (secara sadis dengan kepala dipenggal dan tubuhnya dihujani peluru) bagi ayahnya dilaksanakan, Khristina menyaksikan hukuman mati atas ayahnya dengan sikap dingin, tanpa air mata yang menetes, lalu dengan langkah tegap ia meninggalkan arena eksekusi.

Deraan pemandangan mengenaskan yang terpampang di depan matanya saat eksekusi ayahnya tidak membuat dia jera dan berubah haluan setelahnya.
Kemudian setelah itu hutan adalah pilihan utamanya utuk melanjutkan perjuangan dengan cara menghimpun sisa-sisa lasykar ayahnya, sebelum kemudian dia ditangkap kembali.

Setelah menolak tawaran kompromi kemudian diputuskan dia harus menjalani hukuman buang dan kerja paksa di Jawa dengan 39 anak buahnya, dalam perjalanan kapal ke Jawa dalam sakitnya yang parah ia juga menolak mentah-mentah untuk diobati dokter Belanda, sebelum pada akhirnya dia wafat (2 Januari 1818) dan jenazahnya dibuang/dilempar begitu saja ke laut diantara pulau Buru dan Pulau Tiga oleh Belanda.

Militansinya yang patut diacungi jempol, tidak pernah lupa pada tujuan perjuangan sekalipun ditekan dengan deraan ancaman menghunjam dan bujukan kompromi yang menyesatkan bangsa.
Tidakkah ada jaman sekarang hati bak sekeras baja yang konsisten pada tujuan perjuangan dan tidak pernah terbujuk kompromi?
Baginya konsekwensi perjuangan bisa berwujud apa saja. Jangan memilih konsekwensi perjuangan.
Semoga bisa memotivasi perjuangan di era saat ini, khususnya perjuangan perempuan.

Read More......

Minggu, 03 Februari 2013

Nyi Ageng Serang


Nama asli Nyi Ageng Serang adalah Raden Ajeng Kustiyah Wulaningsih asli Edi Retno (Serang, Purwodadi, Jawa Tengah, 1.752 - Yogyakarta, 1828) Adalah Pahlawan Nasional Indonesia. Dia adalah putri dari Pangeran Natapraja yang mengontrol daerah terpencil dari kerajaan Mataram yang sekarang tepatnya di wilayah perbatasan Grobogan-Sragen. Setelah ayahnya meninggal Nyi Ageng Serang menggantikan ayahnya. Nyi Ageng Serang adalah salah satu keturunan Sunan KalijagaHe juga memiliki pahlawan nasional adalah keturunan Soewardi Soerjaningrat atau Ki Hajar Dewantara. Ia dimakamkan di Kalibawang, Kulon Progo. Dia adalah seorang pahlawan nasional yang hampir terlupakan, mungkin karena namanya tidak sepopuler RA Kartini atau Cut Nyak Dhien tapi dia adalah anugerah bagi negara Warga Kulon Progo monumen mengabadikan dirinya di pusat kota Wates patung dia adalah kuda gagah berani membawa tombak..

Lahir dan meninggal untuk berjuang mungkin itulah gambaran yang paling tepat untuk memvisualisasikan sosok Nyi Ageng Serang. Betapa tidak, lahir di tengah suasana perang Mangkubumi (19 Mei 1746) yang baru berakhir setelah dia berusia 9 tahun yang akhirnya menghasilkan 'Perjanjian Gianti (13-2-1755) yang lalu memecah Mataram menjadi Kasunanan Surakarta (Paku Buwono III) dan Kasultanan Yogyakarata (Sultan Hamengku Bowono I), begitupun inilah yang menjadi pemicu hengkangnya keluarganya (Panembahan Natapraja) karena tidak menyukai hubungan politiknya dengan VOC.

Sikap frontal habis-habisan ayahnya terhadap Belanda menggembleng Nyi Ageng Serang dan saudara laki-lakinya menjadi mahir dalam soal militer.
Ketika pada akhirnya saudara laki-lakinya  dan ayahnya gugur, Nyi Ageng hanya bisa mendengar dan berdoa dari balik jeruji penjara.

Pada usia belia dia diserahkan Belanda ke Yogyakarta (masa Sultan Hamengku Buwono II/ tahun 1792). Perlakuan bak keluarga keraton yang diterimanya, tidak melunturkan keberanian terhadap penjajah. Hasrat untuk mengusir penjajah tetap berkobar, untuk itu dia selalu tirakat, mendekatkan diri pada Tuhan dengan puasa, semadi, dsb. Ketka memutuskan pulang ke kampung halamannya, Serang, ini mempertemukannya dan lalu menikah dengan Pangeran Kusuma Wijaya yang memiliki semangat juang sama dengan dirinya.
Pada akhirnya putrinya dinikahkan dengan putra Sultan Hamengku Buwono II yang bersimpati pada Nyi Ageng Serang, sehingga mempunyai putra R.M Papak yang lalu bermitra dengan neneknya dalam pasukan Diponegoro.

Tahun 1810 (Daendels) memaksa turun Hamengku Buwono II diganti Hamengku Buwono III (putranya).
Tahun 1812 (Raffles) / Inggris menangkap, membuangnya. Ketika Belanda berkuasa kembali dan Perang Diponegoro pecah, Hamengku Buwono III memperalat Hamengku Buwono II (besan Nyi Ageng Serang) untuk mengambil hati bangsawan agar dapat mempengaruhi untuk menghentikan perlawanan rakyat yang memihak pergerakan Diponegoro.
Bujukan Hamengku Buwono II tidak pernah digubris (terutama oleh besannya, juga cucunya) yang menggabungkan diri dengan pasukan Pangeran Diponegoro, dengan jabatan pinisepuh (penasehat perang).
Pada saat itu (1825) usia Nyi Ageng 73 tahun, tetapi dia bukan nenek dan wanita renta, sekalipun harus ditandu dalam setiap pertempuran.
Ketika Perang Diponegoro pecah pada tahun 1825, Nyi Ageng Serang juga menjadi salah satu panglima tentara. Pasukan dibantu oleh banyaknya simpatisan yang membesar, terutama banyak petani yang bergabung dengan tentara. Nyi Ageng Serang juga dikenal sebagai pelatih dan negosiasitor ulung.
Pada 1828, setelah suaminya lebih dulu gugur, dia juga wafat  bersamaan dengan wafatnya Hamengku Buwono II. Tetapi konten, aviliasi dan arus politik yang akhirnya berbeda meninggalkan kesan yang berbeda pula.
Nyi Ageng Serang meninggal karena sakit dan sudah berusia lanjut dan dimakamkan di Orchard beku, Pagerarjo, Kalibawang, Kulonprogo. Makam ini terletak di sebuah bukit, sekitar 6 km dari jalan - Muntilan Dekso. Jarak dari Yogyakarta ± 32 km, dari kota Wates ± 30 km.

Makam ini dipugar pada tahun 1983 dengan berbentuk bangunan joglo. Pemerintah Kabupaten memberikan atensi besar dengan kegiatan pemugaran kompleks makam Nyi Ageng Serang, makam suaminya, ibu, cucu dan yang telah dimakamkan di desa Nglorong.

Selain makam Nyi Ageng Serang, di Kulonprogo, juga dibangun sebuah monumen Nyi Ageng Serang. Monumen ini menggambarkan sosok Nyi Ageng Serang memimpin pasukannya sambil menunggang kuda.
 


Semoga bisa memotivasi, menjadikan mata hati kita terbuka dalam berpolitik. Bahwa politik itu seharusnya hitam dan putih (seperti Nyi Ageng Serang), bukan abu-abu (seperti Hamengku Buwono II), wallahualam....

Read More......

Berharap Indah Pada Akhirnya.

Berbagai fenomena negatif pada beberapa kader berbagai partai belakangan ini memunculkan generalisasi pendapat buruk di kalangan masyarakat. Yang lebih parah lagi mulai merontokkan kepercayaan publik (masyarakat) terhadap partai politik.
Mulai dari dugaan motivasi pribadi ataupun urusan partai, dua-duanya saling melengkapi untuk dijadikan alasan pada para pegiat korupsi di internal partai-partai.
Alasan kedua lebih mengemuka sehubungan dengan eskalasi politik saat ini menuju 2014.

Pada akhirnya, memaksa para petiggi partai politik dan kader parpol untuk mengintrospeksi sistem partainya, apakah manajemen sistem politik partainya sudah benar sehingga tidak  menyebabkan kebocoran ekses negatif pada masing-masing kadernya dengan dalil mengumpulkan setoran untuk partai (yang lebih banyak untuk diri sendiri). Lebih-lebih pada partai yang masih relatif  'bersih'.

Kekurangan pada partai politik yang tercemar lebih pada minimnya controlling pada lintas level dalam partainya sehingga setelah terjadi beberapa hal yang tidak diinginkan pada akhirnya hanya tinggal saling lempar tanggung jawab, ataupun saling menutupi untuk menjaga nama baik partai, juga dalam hal minimnya pencerahan terhadap label moral para kader, kecuali hanya dorongan motivati gerakan paratai dalam lini kepentingan partai itu sendiri, hal inilah terutama yang menyebabkan demoralisasi kader. Tetapi apapun dan bagaimanapun loyalitas internal para kader terlanjur menyusut berkurang berbanding lurus dengan terpengaruhnya militansi para kader. Lalu bagi publik, masih berpengaruhkah idiom-idiom dan semboyan-sembayan partai 'bersih, bermoral, beragama. dlsb' yang diusung seolah hanya sebagai magnet penggerak untuk melakukan push pada perolehan suara partai?

Semoga masih ada partai yang benar-benar tidak hanya sloganing pada platform pergerakannya untuk sekedar meningkatkan perolehan suara pada partainya, tetapi lebih pada mengakarnya platform pada jiwa seluruh kader dan perjuangan partainya.

Read More......
Bersumber dari : http://www.abyfarhan.com/2013/01/cara-membuat-like-box-facebook-melayang_4.html#ixzz2PMSpJU00 Follow us: @aby_farhan on Twitter